Postingan

Informasi Oxygen

Gambar
 Hai, banyak sekali yang bertanya terkait informasi Oxygen, Aku mau share disini ya, i was afraid when u really need and then u call me ask for this information but im sleeping or im not on my phone. Daftar Lengkap Pedagang Tabung Oksigen di Jabodetabek  https://www.klikdirektori.com/pedagang-tabung-oksigen-di-jabodetabek/  Jakarta 1. Budhi Oxygen Gas Refill (0851-0130-1999) Jl. Pramuka Jati No.50, RT.1/RW.8, Paseban, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10440 2. UD Abadi Gas (0813-1027-9017) Jl. Raya Bekasi No.KM 18, RT.1/RW.4, Samping, Kec. Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13250 3. Cahaya Gas Pancoran Tebet (0813-1686-1318) Jl. Tebet Dalam 1 No.3, RT.1/RW.1, Manggarai Sel., Kec. Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860 Bogor 1. Trio Sejati Oksigen (0817-6886-914) Jalan Lawang Gintung No.15 RT.01/RW.08, Lawanggintung Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor, Jawa Barat 16133 2. Al Royan Gas 1974 (0251-833-3917) J

Pajak pada Jasa Pendidkan

Gambar
  Pajak pada Jasa Pendidkan Tulisan ini hanyalah ekspresi dari bentuk kesedihan saya sebagai rakyat kecil. Satu dan yang tak akan pernah terlihat. Ada yang bilang jangan terlalu banyak menulis dan mencerdaskan yang tidak tahu, biarkan saja atau kita yang tak akan mudah menggapai cita. Namun, siapa yang tau cita saya? Tidak seorang pun tau cita saya. Juni 2021 ini beredar kabar tentang rencana jasa pendidikan yang akan dikenai pajak. Masyarakat melalui media sosial menolak, lalu Humas dari Kemenkeu yaitu Bapak Neil sesuai dengan tugasnya menjelaskan kepada masyarakat bahwa “ini baru rencana”, “pemerintah sedang fokus mengembalikan ekonomi karena pandemi”, “ini belum dibahas oleh DPR secara detail”, “ini tidak akan menyusahkan rakyat”. Iya, Bapak Neil selaku dirut humas Menkeu melakukan tugasnya dengan baik. Tapi jujur saja saya melihatnya seperti sedang memberi suntikan agar masyarakat tidak melirik rencana ini. Dan ketika sudah disahkan, seperti yang sudah-sudah pemerintah dan tim p

Kita yang Memilih

Gambar
  Hi! Akhirnya aku menulis lagi. Kali ini aku mau menulis tentang “Kita yang memilih” -- Kamu percaya bahwa tuhan itu adil? Aku sih percaya. Aku tak mau mempertanyakan sifat-sifat yang dimiliki tuhan. Bentar, bentar.. kamu percaya tuhan itu ada? Aku sih percaya, dan beriman meski dengan iman yang jauh dari kata sempurna. -- Aku sering sekali mendengar kalimat tentang tuhan yang tidak adil. Apalagi di sinetron-sinetron dan film-film produksi Indonesia, sang pemeran dikisahkan telah tertimpa suatu musibah dan terusir dari rumah lalu terpapar scene aktor sedang hujan-hujanan menangis dan berkata “ya tuhannnn, mengapa engkau tidak adillll”.- Aku pernah membaca, kita sebagai manusia akan selalu memiliki masalah. Dikarenakan dalam diri kita ada sebuah hal yang akan terus memikirkan masalah. ‘Kita harus punya masalah’ ‘Kita tidak bisa damai-damai saja’. Sebenarnya hal tersebut akan sangat bermanfaat apabila kita dapat menyadarinya. Sama dengan halnya kita mengeluh tentang lela

Budaya Patriarki : Mengingat kisah R.A Kartini

Gambar
  Patriarki adalah sebuah sistem sosial yang menempatkan laki-laki sebagai pemegang kekuasaan utama dan mendominasi dalam peran kepemimpinan baik politik, otoritas moral, hak sosial dan penguasaan properti (Wikipedia). Memfokuskan patriarki dalam rumah tangga yaitu memiliki arti tata kekeluargaan yang sangat mementingkan garis keturunan bapak. Secara etimologi, patriarki berkaitan dengan sistem sosial di mana ayah menguasai seluruh anggota keluarganya, harta miliknya, serta sumber-sumber ekonomi. Ia juga yang membuat semua keputusan penting bagi keluarga.   Dalam sistem budaya (juga keagamaan), patriarki muncul sebagai bentuk kepercayaan ideologi bahwa laki-laki lebih tinggi kedudukannya dibanding perempuan; bahwa perempuan harus dikuasai bahkan dianggap sebagai milik laki-laki (Kompasiana. 2014). Gambar: Pamflet lomba @TravelLiburan.Khai Budaya ini sudah ada sejak zaman dahulu, dimana yang kita kenal pejuang dari budaya patriarki ini adalah R.A Kartini. R.A Kartini dipaksa menikah o

Kisah untuk Hidup

Gambar
Februari 2021, beberapa bulan lagi usia ku akan menjadi 23 tahun. Usia yang cukup untuk? Untuk tidak meminta uang jajan orang tua? Tentu saja sudah kulakukan. Untuk belajar mengelola keuangan? I deal with it. Untuk lulus dari program sarjana? Doakan Maret tahun ini aku akan sidang skripsi dengan judul penelitian yang memang ku suka, aku senang bisa menyeleseikan apa yang aku suka. Sayangnya didunia ini hidup tidak hanya tentang menjalankan apa yang kita suka. Sejak kecil aku suka sekali menonton film disney, putri salju dan teman-teman princess nya yang menemukan pangeran. Film-film tersebut mengajarkanku hal baik, contohnya menuruti dan berbakti kepada orang tua. Hal-hal baik yang ada di film tersebut ku buat menjadi role model dalam tingkah laku ku. Manut dan menerima apapun hasil usaha maksimal kita  juga apapun yang terjadi.  Beberapa malam lalu seorang rekan senior bertanya, ‘sebenarnya kita itu biar untung harus ngikutin mau orang tua atau engga sih? Temen gue ngikutin mau oran

Dongeng Indonesia : Kisah Pangeran Ular dan Putri Yang Menangis

Gambar
Hai pembaca jelajahhh.blogspot.com kali ini penulis mau membawa kalian ke negeri dongeng, dongeng ini mungkin biasa didengar oleh para pecinta dongeng Indonesia. Sejak kecil penulis sangat suka diceritakan tentang dongeng. Belum lama penulis mendapat komentar ‘yang ringan ajalah pembahasannya’ dalam menulis blog ini. Jadi untuk memenuhi keinginan pembaca yang ingin bahan bacaan ringan, mari sekalian penulis ajak ke negeri dongeng ringan tapi memiliki inti sari yang mungkin bisa kita ambil untuk rumusan hidup. Kisah Pangeran Ular dan Putri yang menangis Pada suatu hari di salah satu kerajaan negeri ini hiduplah seorang wanita paruh baya yang miskin dan sendirian di gubuk kecil pinggiran kerajaan. Di pagi hari wanita paruh baya ini seperti pagi hari biasanya pergi kesungai untuk mandi dan mengambil air guna keperluannya sehari itu. Wanita paruh baya ini selalu meletakkan kendi nya dipinggir sungai dan meninggalkan kendi itu selagi ia mandi. Wanita paruh baya itu sedih, meratapi kemalan

Catatan singkat : Sudut Pandang

Gambar
 Bersyukur Sudah beberapa hari ini ku rutinkan memanfaatkan fasilitas fasilitas olahraga disekitar rumah ku. Mulai fasilitas di GBK, komplek dekat rumah, juga lapangan asrama polisi depan gapura. Allah SWT berfirman : “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih” (QS. Ibrahim: 7) Aku yang suka perjalanan dan memperhatikan sekitar pagi ini dalam perjalanan pergi dan pulang dari lapangan asrama polisi membuat ku mengucap syukur berkali-kali. Ba’da subuh beberapa orang yang berumur mempersiapkan dagangannya dengan senyum dan energic, aku melihat dan berfikir hebat sekali bapak-bapak itu meski sudah lebih dari cukup umur untuk pensiun tapi masih semangat menjual sayur dengan gerobaknya dipinggir jalan. Aku tidak boleh kalah semangatnya, jiwa muda ku harus lebih membara. Dipasar yang kulewati adapula seorang ibu-ibu yang meminta-minta, aku jadi teringat sebuah cerita dari pamanku